Hanya Karena Minta Makan Ayam Goreng Ibu Tega Bacok Anak Kandung Hingga Tewas
Ibu sekaligus pelaku dalam peristiwa ini bernama Jumira, 36 tahun, sedangkan anaknya yang telah tewas Bernama Dilla , 7 tahun. Pada mulanya, sekira pukul 17.00 WIB, Dilla pulang dari main dan meminta makan kepada ibunya. Sang ibu kemudian mengambilkan anaknya itu sepiring nasi dengan lauk tumis kangkung dan tahu.
Rupanya Dilla tidak suka dengan lauk yang dimasak oleh ibunya itu, kemudian dia makan sambil menghentak-hentakan kakinya ke lantai rumah serta berkata mau makan dengan Ayam Goreng .
Entah kerasukan setan apa, Jumira naik pitam mendengar perkataan anaknya itu. Bahkan Jumira menantang anaknya, bila memang tidak mau makan ingin mati Jumira siap untuk menghabisi nyawa anaknya. “Sini kalu nak mati, aku bacok,” Jawab Jumira setelah mendengar keluhan Dilla.
Ancaman Jumira ternyata tidak main-main, dipenuhi dengan perasaan marah terhadap anaknya, Jumira mengambil parang di dapur lalu dengan sadis membacokkan parang tersebut ke bagian Kepala dan perut Dilla yang sedang makan, sebanyak empat kali. Dilla menerima serangan ibu kandungnya akhirnya tersungkur jatuh dan tewas di tempat.
Mendapati kegaduhan di rumah Jumira, para tetangga kemudian berdatangan ke rumah tersebut lalu menemukan Dilla sudah tewas berlumuran darah di tangan ibu kandungnya. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi, selang beberapa saat kemudian, petugas polisi dari Polsek Gunung Megang datang mengamankan Jumira beserta parang yang dipakai untuk membunuh anaknya.
Kepada petugas, Jumira mengatakan bahwa anaknya itu tidak bisa menerima kenyataan bahwa keluarga mereka adalah keluarga miskin yang tidak bisa memberikan makanan enak setiap hari. “Dia mungkin pengen makan-makanan seperti yang ada di restoran, namun mau bagaimana kami ini orang susah. Tapi mungkin dia tidak bisa menerima kenyataan itu” kata Jumira.
Jumira juga bercerita bahwa Dilla sudah biasa makan sambil menghentak-hentakan kakinya ke lantai hingga membuat Jumira marah. “Dia makan sambil marah dan menghentak-hentakan kakinya ke lantai rumah dan itu sudah sering dia lakukan di depan saya.” pungkasnya.
@Tribunkota.com